☃️ Carilah Hatimu Di Tiga Tempat
Carilah hatimu di tiga tempat ini ; di saat engkau mendengarkan Al Qur'an, di saat engkau berada di majlis dzikir (majlis ilmu) dan di saat engkau menyendiri bermunajat kepada Allah. Jika engkau tidak temukan hatimu di sana, maka mintalah kepada Allah agar Memberimu hati karena sesungguhnya engkau sudah tak punya hati lagi," (Al Fawaid 1/148).
Carilahhatimu di tiga tempat: Pada saat mendengarkan Al-Qur'an; di majelis dzikir (ba'da shalat, menuntut ilmu syar'i dan lain-lain); dan ketika sedang menyendiri. Jika kamu tidak mendapatkannya di tiga tempat itu, maka memohonlah kepada Allah agar memberimu hati, karena sesungguhnya kamu tidak mempunyai hati. (Ibnu Qayyim dalam Al-Fawa'id.)
Carilah hatimu di tiga tempat : (1). Ketika mendengarkan Al-Qur'an. (2) Di majelis dzikir (yang didalamnya diajarkan Al-Qur'an dan As-Sunnah. Jika engkau tidak dapati hatimu ditempat- tempat ini, maka mohonlah kepada Allah k agar menganugerahkan 'hati' karena sesungguhnya engkau tidak punya 'hati'". (Fawaa'idul Fawaa'id
KataImam Al Ghazali: Carilah hatimu di tiga tempat. Tempat yang pertama, temuilah hatimu saat dirimu membaca Al Qur'an. Akan tetapi andai kamu tidak menemukannya carilah di tempat yang ke dua. Tempat yang ke dua pula, temuilah hatimu saat kamu menunaikan shalat. Akan tetapi andai tidak kamu temukan pula maka carilah di tempat ketiga.
CarilahHatimu Nasehat Ibnul Qayyim al-Jauziyyah: CARILAH HATIMU DI TIGA TEMPAT : Jika kamu tidak mendapatkannya di tiga tempat itu, maka memohonlah kepada Allah agar memberimu hati, karena sesungguhnya kamu tidak mempunyai hati. Diposting oleh Unknown di 6/02/2012 09:06:00 PM.
Carilahhatimu di tiga tempat. Temui hatimu sewaktu bangun membaca al-quran. tetapi jika tidak kau temui, carilah hatimu ketika mengerjakan solat. Jika tidak kau temui juga, carilah hatimu ketika duduk tafakur mengingati mati. Jika kau tidak temui juga, maka berdoalah kepada ALLAH, pinta hati yang baru kerana hakikatnya pada ketika itu kau
HatiYang Selamat Al Ustadz Usamah bin Faishal Mahri Prinsip-prinsip Dakwah Salafiyyah - Mewaspadai Terorisme Berkedok Jihad - Berhiaslah Dengan Akhlak Yang Mulia
Carilah hatimu di tiga tempat ini ; di saat engkau mendengarkan Al Qur'an, di saat engkau berada di majlis dzikir (majlis ilmu) dan di saat engkau menyendiri bermunajat kepada Allah. Jika engkau tidak temukan hatimu di sana, maka mintalah kepada Allah agar Memberimu hati karena sesungguhnya engkau sudah tak punya hati lagi" (Al Fawaid 1/
CarilahHatimu Sahabat Imam Ibnul Qayyim Al Jauziyyah berkata : "Carilah hatimu di tiga tempat i Do'a Agar Senantiasa Sabar Menerima Cobaan. do'a agar senantiasa sabar menerima cobaan « اللهمّ اجْعَلْنِي شَكُوراً ، وَاجْعَلْنِي صَبُوراً ، وَاجْعَلْنِي فِي عَيْنِي
XY88g2Y. – Setiap manusia pasti menginginkan hidup dengan tenang. Setiap manusia memang tabiatnya ingin merasakan ketenangan dan kebahagiaan. Lalu, bagaimana caranya agar memiliki hati yang tenang. Bagaimana pula nasihat para ulama. Agar memiliki hati yang tenang, bagi seorang muslim tentu dengan memperbanyak dzikir dan berdoa serta beribadah kepada Allah. Sudah kita ketahui bersama, sebab hati setiap orang adalah dalam genggaman-Nya. Baca Juga Atta Halilintar Beri Hadiah Tas Mewah kepada Aurel Hermansyah Karena Sudah Jadi Ibu yang Hebat Mengingat perkara agar hati tenang, ada nasihat dari seorang ulama yakni Ibnul Qayyim Rahimahullah pernah berkata, “carilah hatimu di tiga tempat”. Apa saja tiga tempat tersebut? 1. Ketika mendengarkan Al-Quran2. Di majelis dzikir yang didalamnya diajarkan Al-Quran dan As-Sunnah 3. Di waktu-waktu engkau menyendiri ketika bermunajat kepada Allah Ibnul Qoyyim melanjutkan, “Jika engkau tidak dapati hatimu di tempat-tempat ini, maka mohonlah kepada Allah agar menganugerahkan hati karena sesungguhnya engkau tidak punya hati.” Nasihat Ibnul Qoyyim ini terdapat dalam Faawaa’idul Faawaa’id halaman 479. Setelah mengetahui dan menyadari bagaimana kondisi hati kita, sudah sepatutnya kita berdoa kepada Allah. Terdapat pula doa-doa yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. Baca Juga Mengagumkan! Bae Suzy Bersama Brand Kecantikan Luncurkan Kampanye Dukung Pendidikan Bagi Remaja Wanita
Al-Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkataاطلب قلبك في ثلاثة مواضع عند سماع القرآن، وفي مجالس الذِّكر، وفي أوقات الخَلوة، فإن لم تجده في هذه المواطن، فاسأل الله أن يعطيك قلبًا؛ فإنه لا قلب hatimu pada tiga tempat> Disaat mendengar Alquran,> Di majelis ilmu, dan> Disaat menyendiri!Bila kamu tidak mendapatinya pada tiga tempat tersebut, maka mohonlah kepada Allah agar Dia memberimu hati! Karena saat itu kamu tidak memiliki hati". Al-Fawa'id 1/149_______Mau dapat Ilmu ?Mari bergabung bersama GROUP MANHAJ SALAFShare, yuk! Semoga saudara² kita mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal² kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. آمِينَ.
Carilah Hatimu di 3 Tempat Imam Ibnul Qayyim Al Jauziyyah berkata اطلب قلبك في ثلاثة مواطن عند سماع القرآن وفي مجالس الذكر وفي أوقات الخلوة فان لم تجده في هذه المواطن فسل الله أن يمن عليك بقلب فانه لا قلب لك “Carilah hatimu di tiga tempat ini ; di saat engkau mendengarkan Al Qur’an, di saat engkau berada di majlis dzikir majlis ilmu dan di saat engkau menyendiri bermunajat kepada Allah. Jika engkau tidak temukan hatimu di sana, maka mintalah kepada Allah agar Memberimu hati karena sesungguhnya engkau sudah tak punya hati lagi” Al Fawaid 1/148 Postingan populer dari blog ini Istimror Istimror = berulang-ulang = kontinyu = konsisten Islam mengajarkan kita untuk istimror, yakni melakukan amalan secara terus-menerus, berulang-ulang, menjaga konsistensi dalam beramal. Seringkali kita terlalu bersemangat sehingga kita melakukan sebuah amalan besar namun hanya pada titik semangat itu saja. Sedangkan Allah sangat mencintai perbuatan yang istimror kontinyu meskipun sedikit Muttafaqun alaih. Istimror memang sulit karena sifat manusia yang mudah bosan dan semangatnya yang turun naik. Istimror membutuhkan ketekunan untuk terus melakukannya. Maka dalam banyak hal, keberhasilan dan kegagalan ditentukan oleh sifat istimror dibanding faktor lainnya. Istimror dalam bahasa syari’at adalah istiqomah. Istiqomah adalah keteguhan prinsip mempertahankan amalan di waktu lapang maupun di waktu sempit. Istiqomah juga merupakan jalan menuju husnul khotimah. Disamping memang disyari’atkan, istimror memiliki hikmah yang dalam dilihat dari berbagai aspek. Saya Hal jazaa-ul ihsaani illal ihsaan Bismilah Jika ditanya mengenai ayat favorit saya di dalam Al-Qur'an, ternyata lumayan banyak " bukan berarti ayat-ayat yang lain biasa-biasa saja, melainkan karena ilmu saya yang masih sedikit inilah yang belum mampu mengkaji keagungan ayat-ayat lainnya. Akhir-akhir ini saya suka sekali dengan ayat ini "Hal jazaauul ihsaani illal ihsaan" "Tidak ada balasan untuk kebaikan, selain kebaikan pula" { Ar-Rahman 60} Allah berfirman bahwa kebaikan pastilah akan dibalas dengan kebaikan. dan tidak ada keraguan dalam kitab suci Al-Qur'an ini. sangat mengherankan apabila kita ragu berbuat kebaikan. apalagi merasa rugi untuk berbuat baik. padahal setiap apa yang kita lakukan niscaya akan kembali lagi kepada kita. barang siapa yang menanam, ia yang menuai. barang siapa menanam kebaikan, maka kebaikan pulalah yang akan ia tuai. Menjadi Sadar dan Berlatih Sabar Aku teramat mencintai anak-anak, sangat nyaman mengasuh, juga mengajari anak-anak. Luar biasa bersyukur atas anugerah indah ini, buah hati anugerah Allah, Tsabit dan Qiya. Dulu, saat belum menikah, pernah terpikir di benakku; Memang bisa ya seorang ibu kehilangan sabar? Bukankah anak adalah kebahagiaan?. Ah aku pasti bisa menjadi ibu yang penyabar. Ya. Aku memang berhasil melalui 2 tahun kehidupan pertama anakku bisa dibilang dengan hati lapang dan tenang, semua anugerah dari Allah. Anakku tumbuh dengan sangat baik. Tak pernah aku membentak anakku, apalagi memukul. Alhamdulillah. Sampai suatu saat, datanglah masa dimana anakku berada pada fase toddler yang; memiliki otoritas dan pilihannya sendiri, sudah bisa menolak, dan amat berpegang kuat pada pendapat dan kemauannya. Ya.. Sebenarnya aku tahu karakter ini baik untuk kehidupannya kelak; anak berlatih mengambil keputusan beserta konsekuensinya, juga berlatih untuk mengutarakan pendapat dan memiliki opini - tentu saja jika oran
carilah hatimu di tiga tempat